Dalam rangka merayakan hari ulang tahun yang ke-2, Hotel Aston Purwokerto mengadakan serangkaian acara sekaligus menyambut Hari Batik Nasional. Mengangkat tema Wastra Banyumas, Aston Purwokerto ingin memperkenalkan produk-produk kain yang ada di daerah Banyumas. Salah satu rangkaian acaranya adalah Fashion Show Produk UMKM Wastra Banyumas yang diselenggarakan Jumat (3/10/2025).
“Ini acara pertama kalinya Aston, kebetulan ditanggal 1 oktober itu kita ada anniversary kemudian pas ditanggal 2 itu kan ada hari batik, jadi untuk rangkaian acara hari batik kita jadikan satu sama rangkaian acara ulang tahun kita, jadi Aston Wastra Banyumas, wastra itu kan artinya kain, jadi Wastra Banyumas artinya Aston ingin memperkenalkan produk-produk kainnya Banyumas terutama dibatik-batik,” Ucap Rhenantya, Staff Marketing Communication Aston Purwokerto.
Rhenantya mengungkapkan, melalui acara ini, Aston Purwokerto ingin memperlihatkan bahwa pakaian batik bisa dipakai siapapun dan tidak harus dengan model yang jadul.
“Kita ingin menunjukkan kalau untuk memakai batik itu nggak harus yang model jadul atau apapun, kita mau ngenalin batik itu bisa dipakai siapapun mulai dari usia muda sampai usia tua. Lewat Aston Wastra Banyumas harapannya kita bisa semakin meningkatkan visibilitas dari batik Banyumas sendiri” Ujarnya saat ditanya tujuan diadakan Fashion Show Produk UMKM Wastra Banyumas.
Fashion Show Produk UMKM Wastra Banyumas menggandeng desainer lokal untuk memperkenalkan batik-batik yang ada di Banyumas. Selain itu, Aston Purwokerto juga bekerja sama dengan agensi Mozaik untuk model yang akan mengenakan produk batik UMKM lokal Banyumas.
“Hari ini itu fashion show khusus produk UMKM, kalo yang khusus produknya UMKM ini kita memang pakai model, modelnya itu kita kerjasama dengan salah satu agensi itu dari Mozaik, jadi nanti model-modelnya yang akan menggunakan batik-batiknya UMKM,” Kata Rhenantya.
Selaras dengan tema Wastra Banyumas, Aston Purwokerto berusaha mengadakan rangkaian acara terbaik untuk memperkenalkan batik-batik yang ada di Banyumas. Dengan ini diharapkan dapat membangun kesadaran masyarakat sekitar untuk percaya diri memakai batik dan bangga menggunakan produk UMKM lokal.
Mutiara Al Ahsa


